Menkominfo Usulkan untuk Nyoblos via Internet di Pemilu 2024

Menkominfo Usulkan untuk Nyoblos via Internet di Pemilu 2024

Heboh.com Jakarta - Menkominfo Johnny G Plate mengusulkan pemungutan suara lewat internet pada Pemilu 2024. Kabar itu disampaikan oleh Johnny dalam Rapat Koordinasi Digitalisasi Pemilu yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Johnny mengatakan akan menargetkan seluruh desa/kelurahan di Indonesia telah tersambung dengan internet 4G. Hal itu menjadi modal besar bagi KPU untuk melakukan digitalisasi pemilu.

Baca Juga!
Ibu Muda di Brebes Tega Aniaya 3 Anaknya, 1 Tewas 2 Dilarikan ke RS
HET Dicabut, Harga Minyak Goreng Kemasan Jadi Rp24 Ribu per Liter

“Semuanya sudah kita sediakan, maka dari sisi upstream ICT infrastructure seharusnya sudah mampu mendukung electronic pemilu atau internet voting, tinggal kemauan politik," kata Johnny dalam rapat virtual, Selasa (22/3).

Menurut Johnny yang juga dikenal sebagai politikus NasDem, pemungutan suara via internet bukanlah hal baru. Jonny berkata bahwa negara Estonia sudah menggunakan sistem tersebut sejak tahun 2005.

Tak hanya Estonia, India juga memanfaatkan internet untuk melakukan pemungutan suara. Mereka akan menerapkan televoting atau pemungutan suara jarak jauh pada Pemilu 2024.

"Kalau kita melakukan benchmark dan studi-studi serta bertukar ilmu pengetahuan dan pengalaman, bisa dilakukan," ucap Johnny.

Sebelumnya, KPU menggagas penerapan teknologi informasi untuk Pemilu 2024. KPU lebih memilih rekapitulasi elektronik dibanding dengan pemungutan suara elektronik.

Pada Pilkada Serentak 2020, Sistem tersebut telah diuji coba dengan aplikasi bernama Sirekap. Melalui aplikasi itu, petugas TPS hanya perlu memindai hasil rekapitulasi di TPS masing-masing. Hasil langsung masuk ke dalam sistem untuk direkapitulasi dengan TPS lainnya.

KPU menyatakan sistem ini dapat memangkas waktu pelaksanaan rekapitulasi suara. Sistem ini juga dapat mencegah tragedi kematian para petugas Pemilu 2019 terulang kembali.