Pantai Gunung Payung, Obyek Wisata Pantai Tersembunyi di Bali

Pantai Gunung Payung, Obyek Wisata Pantai Tersembunyi di Bali

Heboh.com, Jakarta - Berlibur ke Bali adalah sesuatu yang selalu ditunggu dan menyenangkan untuk dilakukan. Siapa sih yang tidak jatuh cinta dengan Pulau Dewata? Setiap sudutnya ada pantai yang terbentang indah. Tidak terkecuali di salah satu sudut selatan Bali, terdapat pantai tersembunyi bernama Gunung Payung, yang berlokasi di Desa Kutuh, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung. Pantai ini segaris dengan pantai Pandawa yang juga berada di daerah selatan, atau biasanya dikenal dengan kawasan Jimbaran.

Berkunjung ke Pantai Gunung Payung bagaikan sedang menginjakan kaki di pantai pribadi atau private beach. Pantai ini termasuk sepi, karena tidak memiliki banyak pengunjung. Padahal, pantai ini sangat indah dengan bentangan pasir putihnya disepanjang pesisir pantai, dilengkapi dengan tebing karang yang berdiri dengan elok dan kokoh. Tidak lupa dengan alunan ombaknya yang memanjakan telinga, serta sejauh mata memandang terbentang Samudra Hindia.

Sejauh mata memandang terbentang Samudra Hindia
Source: piknikwisata.com

Baca Yuk!
Seperti Negeri Dongeng, Intip Keindahan Pulau Kei di Maluku
Pantai yang Cocok Untuk Berkemah di Jogja!

Jalan di daerah Jimbaran yang menuju ke arah Pantai Gunung Payung sudah di aspal, tapi jalan treking setelah dari parkiran turun ke pantainya masih berupa jalan kapur. Tempat parkir kendaraan di kawasan Pantai Gunung Payung terbilang cukup luas. Untuk masuk ke Pantai Gunung Payung, para pengunjung dikenakan biaya masuk sebesar Rp 4.000 per orang, biaya parkir roda dua Rp 2.000 per motor, dan Rp 5.000 per mobil. Pengunjung bisa memarkir kendaraan di tempat parkiran yang tersedia, tapi harus berjalan kaki untuk sampai ke bibir pantainya.

Pengunjung harus menuruni anak tangga sekitar 300 anak tangga yang sudah tersusun rapi. Tenang saja, sudah ada pegangan berupa besi untuk menopang diri dan sebagai pembatas di sepanjang tangga. Menuruni 300 anak tangga bukanlah hal yang rumit, bagian yang berat adalah saat harus kembali naik ke parkiran, setelah bersenang-senang dibawah. Tapi pantai ini sangat worth it. Perjuangan yang Anda lakukan setara dengan keindahan panorama yang ditawarkan oleh Gunung Payung, seakan-akan lelah Anda terbayarkan.

Menuruni anak tangga untuk sampai ke bibir pantai
Source: www.kintamani.id

Banyak kegiatan yang bisa dilakukan saat sudah sampai di pantai ini, diantaranya adalah melakukan paragliding/paralayang dari atas tebing Pantai Gunung Payung, kemudian berselancar ria, berenang, dan menyaksikan matahari terbenam alias sunset. Betapa indahnya matahari terbenam di Bali bagian selatan. Semburat jingganya mewarnai langit dengan gradasi merah, oranye, merah muda dan ungu. Selalu menjadi bagian yang ditunggu semua orang saat berkunjung ke pantai.

Perlu diperhatikan, Anda tidak perlu membawa banyak barang apabila tidak mau susah payah naik-turun dengan banyak tentengan. Dibawah juga tidak ada kamar ganti ataupun toilet, karena disana murni pemandangan pantai, laut, pasir, ombak dan karang. Usahakan memakai sendal jepit atau sepatu sendal, karena begitu turun dari anak tangga terakhir, medan jalannya hanyalah bentangan pasir putih dan beberapa karang dengan berbagai ukuran yang harus dilewati.

Pantai pasir putih dan hamparan laut biru menunggumu
Source: www.kintamani.id

Di sepanjang jalan turun ke pantai juga tidak ada pedagang, usahakan membawa makanan atau minuman sebelum turun. Para pengunjung juga perlu memperhatikan jam saat mau turun ke pantai, jangan sampai kesorean dan jangan kemalaman untuk naik. Apabila matahari sudah terbenam, pantai akan mulai gelap karena tidak ada penerangan sama sekali di daerah pantainya. Hal ini perlu dihindari agar tidak membahayakan diri Anda.

Saat ini Gunung Payung sedang dalam proses pembangunan, agar menjadi obyek wisata yang nantinya akan menarik minat para pengunjung, baik itu domestik ataupun mancanegara seperti halnya Pantai Pandawa. Oleh karena itu, jalan yang dipakai untuk treking juga sedang diperbaiki agar tidak curam dan berbentuk kokoh. Ada juga Gunung Payung Cultural Park yang masih dalam proses penyempurnaan, nantinya akan berfungsi sebagai panggung budaya, dimana akan ada pertunjukan seperti Tari Kecak dan lain sebagainya.

Gambaran Gunung Payung Cultural Park, tempat pertunjukan Tari Kecak diadakan
Source: www.pantainesia.com

Itu dia sekilas gambaran dari Pantai Gunung Payung dan segala isinya yang sangat menawan. Pantai ini bisa dijadikan salah satu destinasi wisata, jikalau sedang berkunjung ke Bali. Lokasi Pantai Gunung Payung juga sudah ada di Google Maps dengan nama yang sama, atau bisa juga dicari dengan nama Gunung Payung Beach. Hal ini tentu memudahkan para wisatawan yang hendak mencari dan menyempatkan diri ke Pantai Gunung Payung. Selamat berpetualang!