Viral, Greenpeace Blokade Kapal Tanker Berlogo Pertamina saat Transfer Minyak Asal Rusia

Heboh.com Jakarta - Sekelompok aktivis Greenpeace memblokade dua kapal tanker yang akan melakukan pemindahan minyak asal Rusia di perairan Denmark. 

Salah satu dari kapal itu merupakan kapal tanker raksasa Pertamina Prime milik BUMN minyak Indonesia, Pertamina.

Baca Juga!
Satgas Izinkan Masyarakat untuk Bukber Asal Tak Mengobrol
Pemerintah Ajak Masyarakat Patungan untuk Garap Proyek di Ibu Kota Negara Nusantara

Dilansir dari AFP Senin (4/4), dengan menggunakan kayak dan berenang, 11 aktivis Greenpeace itu melakukan aksi untuk menyerukan larangan impor bahan bakar fosil dari Rusia akibat invasi ke Ukraina.

“Pada pukul 11.00 (waktu setempat) para aktivis memulai blokade supertanker Pertamina Prime, mencegah kapal lain Seaoath mendekatinya dan memblokir pengiriman minyak," kata juru bicara Greenpeace Emma Oehlenschlager.

Beberapa dari mereka membawa spanduk yang menyerukan pemerintah untuk 'berhenti mengobarkan perang'. 

Para aktivis pun menuliskan  'Perang Bahan Bakar Minyak' pada lambung kapal Pertamina Prime. Sekitar 10.000 ton minyak mentah akan dipindahkan dari kedua kapal itu.

Selama 2 pekan terakhir, Greenpeace Denmark telah melakukan sejumlah aksi untuk memblokir pengiriman minyak oleh kapal-kapal Rusia di wilayah perairan tersebut.

"Ini yang pertama kalinya berhasil untuk mencegah pengiriman. Dalam kasus lain, kapal tanker dialihkan atau dipercepat," ucap Oehlenschlager said.

Diketahui, Greenpeace juga mengunggah aksi blokade mereka melalui akun Twitter dan situs resminya. Dalam foto dan video yang diunggah, tampak para aktivis menghalangi kapal tanker berlogo Pertamina itu di tengah laut.