Tiga Pelajar di Makassar Diduga Tewas Akibat Dianiaya dan Dipaksa Minum Alkohol 96%

Tiga Pelajar di Makassar Diduga Tewas Akibat Dianiaya dan Dipaksa Minum Alkohol 96%

Heboh.com Jakarta - Video penganiayaan terhadap pelajar di Makassar, Sulawesi Selatan, viral di media sosial Twitter. Penganiayaan itu dinarasikan dilakukan kepada sejumlah pelajar agar mau minum minuman keras (miras) beralkohol tinggi 96% dan oplosan.

Peristiwa tersebut tepatnya terjadi disebuah kamar kos di Jalan Sanrangan, Kelurahan Sudiang Raya, Kecamatan Biringkanaya, Makassar, Selasa (21/2). Akibat kejadian ini, tiga orang tewas dan dua lainnya kritis.

Baca juga!
Mahasiswa KKN M4 Universitas Budi Luhur untuk Meningkatkan Jiwa Kreatifitas Belajar Anak dan Menumbuhkan Rasa Kepedulian Masyarakat Terhadap Lingkungan
Sepasang Kekasih Remaja SMP Mengemudi Mobil Jadi Sorotan Warganet

"Diduga sempat berpesta minuman keras yang terbuat dari Coca-cola dicampur dengan alkohol 96 persen," sebut AKBP Ridwan Hutagaol.

Dalam video itu terlihat seorang remaja laki-laki dipukuli oleh rekannya hingga menangis. Keduanya tampak oleng. Remaja itu lalu menuju ke arah pintu mendekati dua teman lainnya.

Ibu salah satu korban tewas, Al Vira mengungkap anaknya menenggak miras oplosan itu karena dianiaya dan dipaksa. Dia menduga anaknya dipaksa mabuk oleh salah satu korban selamat, yakni remaja inisial AD.

"Ya benar (anak dipaksa tenggak miras oplosan), karena anak saya sempat (pulang) ke rumah saya (sebelum meninggal)," ujar Al Vira dikutip dari detikSulsel, Rabu (1/3).

Al Vira mengatakan anaknya pulang ke rumahnya usai pesta miras oplosan. Kepada ibunya, korban mengaku telah dipaksa.

Hingga saat ini, polisi masih menyelidiki video yang beredar dan belum bisa memeriksa para saksi atau terduga pelaku karena mereka semua masih dirawat di rumah sakit akibat miras oplosan dan para korban sudah meninggal dunia.