Taylor Swift Susul Coldplay Konser Selama 6 Hari di Singapura, Keamanan dan Lokasi Jadi Alasannya

Heboh.com Jakarta - Singapura kini tak hanya dikenal sebagai hub finansial, kini Singapura mendapat status baru sebagai hub atau pusat hiburan setelah Coldplay disusul dengan Taylor Swift mengumumkan tambahan konser di negara tersebut selama 6 hari.

Kevin Wee, dosen senior di sekolah manajemen bisnis Nanyang Polytechnic menunjukan bahwa Singapura merupakan wilayah yang strategis di Asia Tenggara. Hal itu juga menjadi alasan mengapa Singapura menjadi pusat konser regional di ASEAN.

Baca juga!
Rumah Kontrakan di Bekasi Jadi Markas Sindikat Jual Ginjal Internasional
Pemilik Meta, Mark Zurkerberg Terima Tantangan Duel Elon Musk di Atas Ring

"Konektivitas yang mudah ke kota-kota Asia Tenggara lainnya berarti penggemar dapat berduyun-duyun ke Singapura untuk pertunjukan yang mendebarkan dan terbang pulang dengan lebih dari sekadar kenangan konser," tambahnya.

Salah satu pendiri World Women Tourism, Barkathunnisha Abu Bakar, mengatakan tata pemerintahan yang stabil, keselamatan dan keamanan seperti pengendalian kerumunan dan protokol anti-terorisme juga menjadi alasan mengapa Singapura menjadi tujuan pilihan bagi artis besar.

Christopher Khoo, Direktur Pelaksana Konsultan Pariwisata MasterConsult Services, mengatakan bahwa musisi yang menjelajahi kawasan Asia-Pasifik biasanya mempertimbangkan tempat-tempat seperti Jepang atau Australia.

Singapura juga memposisikan dirinya sebagai pusat hiburan dan kehidupan malam di kawasan ASEAN yang mampu menarik pengunjung dari negara tetangga seperti Malaysia, Indonesia dan Filipina.