Ditawari Pekerjaan Agar Berhenti Live Orang Tua Mandi, Streamer Ini Malah Minta Rp200 Juta

Ditawari Pekerjaan Agar Berhenti Live Orang Tua Mandi, Streamer Ini Malah Minta Rp200 Juta

Heboh.com Jakarta - Baru-baru ini, media sosial heboh terkait dugaan penyalahgunaan fitur Live aplikasi TikTok. Ya, aplikasi TikTok memiliki fitur live di mana pengguna lain dapat memberikan koin donasi yang dapat ditukarkan. Koin inilah yang sebenarnya dikejar oleh banyak pihak, karena dapat ditukarkan dengan uang asli.

Mandi kolam orang tua ini dari subuh hingga senja membuat para penonton menyayangkannya. Alhasil, banyak yang memberikan donasi berupa koin untuk mengakhiri siaran langsung tersebut. Sangat menjengkelkan bahwa orang tua mandi kolam sehingga mereka dicap memalukan karena memanfaatkan orang tua mereka.

Baca lainnya!
Bangga! Siswa SD Asal NTT Juara I Lomba Matematika Tingkat International, Kalahkan 7.000 Peserta
Penerapan ERP Berpotensi Setor Pemasukan hingga RP60 Miliar per Hari Untuk Pemprov DKI Jakarta

Mandi kolam orang tua yang bikin resah membuat salah satu pengusaha bernama Jhon LBF ikut angkat suara. Pengusaha dengan nama asli Henry Kurniadi Sutikno ini siap menawarkan bantuan. Bantuan yang diberikan yakni siap memberikan pekerjaan untuk orang di balik live mandi lumpur tersebut dan menghentikan aksi mandi lumpur orang tua yang bikin resah.

Kejadian live mandi lumpur di TikTok sangat meresahkan. Disinyalir ada orang di balik live TikTok tersebut yang memprakarsai. Benar saja, orang di balik orang tua live mandi kolam ini angkat suara dengan menyebut ia tak butuh viral karena yang dibutuhkan hanya uang. Orang tersebut bilang uang tersebut untuk senang-senang.

"Saya hanya butuh uang, tidak ada yang lain, untuk bersenang-senang," kata orang di belakang mandi lumpur TikTok secara langsung.