Uji Coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung: Speed 80 Km/Jam Tanpa Guncangan

Uji Coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung: Speed 80 Km/Jam Tanpa Guncangan

Heboh.com Jakarta - Kereta Cepat Jakarta-Bandung telah diuji coba pada Rabu 16 November 2022. Uji coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung dilaksanakan dengan menggunakan kereta inspeksi atau Comprehensive Inspection Train (CIT).

Pengetesan ini juga disaksikan oleh Presiden Jokowi dan Presiden China Xi Jinping secara virtual dari ajang KTT G20 2022 di Nusa Dua, Bali.

Baca juga!
Youtuber Luar Negeri Diserang Netizen Indonesia Usai Hina Pemakai Batik di KTT G20
Para Tamu Negara Memuji Indonesia dalam Penyelenggaraan KTT G20

"Lapor, Presiden Joko Widodo, CIT untuk kereta cepat jakarta bandung sudah siap dan inspeksi on track segera dilaksanakan, mohon instruksi," kata masinis Supriadi dari Stasiun Tegalluar, Bandung.

"Laksanakan," kata Jokowi.

Setelah itu, sang masinis memasuki kereta bercat abu-abu dan oranye itu kemudian mulai menjalankan kereta. Tayangan kemudian menunjukkan kereta yang berjalan meninggalkan stasiun meski kecepatannya terlihat tak terlalu cepat.

Salah satu penumpang dalam uji coba tersebut, Ridwan Kamil (selaku Gubernur Jawa Barat) membagikan pengalamannya. Menurut Ridwan Kamil, KCJB ini baru diuji coba dengan kecepatan 80km/jam.

Ketika sudah beroperasi penuh, kereta bisa melesat dengan kecepatan maksimal 350km/jam. Adapun uji coba ini menempuh jarak Tegal Luar-Kopo. Ridwan Kamil juga menjelaskan, jarak Jakarta-Bandung yang biasanya ditempuh dengan waktu 3 jam 20 menit atau 200 menit, nantinya akan dipangkas, jadi sekitar 40 menit dengan kereta cepat.

"Yang dipakai tes, adalah kereta inspeksi, yang masih dibungkus plastik dan ditutup lantai sementara. Tidak ada guncangan sama sekali, karena kereta berjalan dengan lembut. Semoga Juni 2023 sudah bisa dipergunakan bagi publik dan meningkatkan ekonomi Jawa Barat dan DKI berlipat-lipat," kata Kang Emil pada unggahan di akun Instagramnya.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan bahwa progress pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung sudah mencapai 80,40 persen dan diharapkan dapat beroperasi pada pertengahan 2023.

"Kami mengharapkan Presiden Xi Jinping bisa menghadiri peresmian operasional Kereta Cepat Jakarta Bandung pada pertengahan tahun depan bersama dengan Presiden Joko Widodo," kata Luhut.