Perjuangan Bung Tomo, Penggebrak Semangat Rakyat

Perjuangan Bung Tomo, Penggebrak Semangat Rakyat
Bung Tomo

Heboh.com, Jakarta - Nyalakan semangat KEMERDEKAAN di bulan Agustus dengan Mengenang Para Pahlawan dan Perjuangan Mereka. Siapa yang tidak mengenal Bung Tomo? Nama Pahlawan Nasional tersebut pasti sudah sering sekali terdegar di telinga kita.

Apalagi Bung Tomo sangat terkenal dengan semangatnya yang membara untuk rakyat ketika perang 10 November 1945 di Surabaya. Lewat orasi dan pidato-pidato fenomenanyal yang selalu menggeloara di siaran radio, semangat rakyat Indonesia pun semakin menjadi-jadi untuk mempertaankan kedaulatan Indonesia dari penjajahan Belanda.

Bahkan kini tanggal 10 November pun selalu diperingati sebagai hari Pahlawan di Indonesia. Penasaran dengan perjuangan beliau?

Sutomo, atau yang lebih akrab disebut Bung Tomo lahir di Surabaya, 3 Oktober 1920. Di masa mudanya, beliau tereknal sebagai jurnalis yang sangat aktif di surabaya. Ia pun bergabung ke kelompok politik dan sosial. Tahun 1944, beliau pun bergabung ke Gerakan Rakyat Baru yang didirkan di masa penjajahan Jepang. 

Dari organisasi itulah kiprah dan peran penting Bung Tomo akan terbentuk. Dalam peristiwa 10 November 1945, Bung Tomol sangat berperan penting melawan pasukan Inggris dan NICA Belanda. Beliau dengan semangat yang membara mengobarkan semangat rakyat Surabaya dan para pejuang Indonesia. 

Meskipun Indonesia pada akhirnya harus kalah, rakyat Surabaya berhasil memukul mundur pasukan Inggris dan kejadian ini dicatat sebagai salah satu peristiwa terpenting dalam sejarah Kemerdekaan Indonesia. 

Dibalik aksi heroiknya tersebut, ternyata ada fakta menarik dari seorang Bung Tomo. Diketahui ternyata secara resmi Bung Tomo tidak pernah tamat dari sekolahnya. Selain itu, beliau termyata wafat di Padang Arafah ketika sedang menunaikan ibadah haji pada tahun 1981.  Jenazah Bung Tomo pun dikembalikan ke Indonesia untuk dimakamkan.