Kim Jong Un Dikabarkan Sakit Parah, Korea Utara Akan Ditutup

Kim Jong Un Dikabarkan Sakit Parah, Korea Utara Akan Ditutup
Kim Jong Un

Heboh.com - Kim Jong Un, pemimpin Korea Utara melewatkan perayaan paling penting dan terbesar di Pyongyang, Rabu (15/4/2020). Kim Jong Un dikabarkan sakit parah setelah melewati operasi.

Daily NK, harian berbasis di Korea Selatan yang fokus kepada Korea Utara melaporkan, Kim Jong Un menjalani prosedur operasi kardiovaskular pada 12 April.

Berdasarkan pemberitaan harian itu, Kim harus menjalani prosedur tersebut karena obesitas, merokok, dan bekerja secara berlebihan. kondisi Kim Jong Un dikabarkan membaik pada 19 April ketika sebagian dokter yang merawatnya pulang ke Pyongyang.

Namun Profesor Yang Moo-jin di Universitas Studi Korea Utara mengaku skeptis orang-orang di sekitar Kim Jong Un berani berbicara tentang kondisi kesehatan Sang Pemimpin Tertinggi.

"Sangat tidak mungkin bahwa tenaga medis atau orang lain di sekitar Kim Jong Un akan berani berbicara tentang kondisi kesehatannya dalam keadaan apa pun," kata Yang dikutip dari South China Morning Post Selasa (21/4/2020).

Yang Moo-jin juga mengatakan, negara tersebut akan ditutup jika sesuatu yang buruk terjadi pada Pemimpin Tertinggi Kim Jong Un.

"Jika sesuatu yang sangat buruk terjadi pada Kim, Korea Utara akan menutup perbatasannya dan para diplomat serta jurnalis asing di Pyongyang akan diawasi dengan ketat. Tetapi kami tidak melihat gerakan semacam itu," imbuhnya.

Yang juga mencatat banyak rumor yang belum dikonfirmasi tentang kondisi Kim Jong Un tersebar selama pemilihan parlemen Korea Selatan oleh sayap kanan, dalam upaya nyata meningkatkan dukungan untuk oposisi konservatif United Future Party. 

Kim Jong Un adalah Pimpinan Tertinggi Korea Utara sejak 28 Desember 2011 tepat setelah pemakaman Ayahnya, Kim Jong-il. Ia lahir pada 8 Januari 1982 dan pernah bersekolah di Bern, Swiss. Meski tak ada data komprehensif tentang kehidupan pribadi Kim Jong Un karena berusaha ditutup-tutupi oleh pemerintah Korea Utara.